Penelusuran Pesan Eror Dalam Pemrograman PHP

Berkenaan dengan beberapa pertanyaan pembaca blogger johanandyagasi, kali ini kami mencoba memuat tentang cara cepat menemukan kesalahan dalam pemrograman PHP. Bagi seorang pemula yang belum terbiasa dengan pemrograman PHP, mungkin akan merasa kesulitan untuk menemukan letak kesalahan dalam barisan kode yang mereka buat, hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal berikut,di antaranya :

  1. Penggunaan editor yang kurang tepat, sebagai pemula dalam pemrograman php, pilihlah editor yang memungkinkan kita untuk melihat perbedaan mana script php dan mana script html, hal ini biasanya terlihat dari warna tulisan / kode yang kita ketik. Ketika kita membuat kode echo , for , while, if dan lain - lain, maka warnanya akan berubah warna, misalnya biru atau coklat tua. Editor yang kami rekomendasikan dalam hal ini adalah Notepad ++, PHP Designer, atau Geany pada pengguna Linux OS
  2. Kurang terbiasa membaca pesan yang ditampilkan, seorang pemula jarang berfikir solutif ketika berhadapan dengan eror message, kebanyakan yang terjadi hanyalah kebingungan ( Yaaah, eror !). Tanpa melakukan penelusuran terlebih dahulu, seringkali pemula terbiasa untuk langsung bertanya. Hal ini ternyata berkaitan juga dengan kurangnya pemahanan - reading dalam bahasa inggris, karena kebanyakan pesan error yang muncul adalah dalam bahasa inggris
  3. Kurang kuatnya niatan untuk mempelajari PHP :D

Berkenaan dengan pesan error pada pemrograman PHP, berikut kami coba mengumpulkan beberapa pesan eror dan cara penelusurannya ketika melakukan pemrogaman PHP, kita mulai dari :
1. Kesalahan tanda semicolon ( ; )
Seringkali kita lupa menutup perintah dengan tanda ; pada script yang mempunyai banyak baris kode. pesan yang biasa dimunculkan adalah sebagai berikut:
1
Parse error: syntax error, unexpected T_NAMA_SYNTAX, expecting ',' or ';' in D:\AppServ\www\tutorial\eror.php on line 3
Tanda T_NAMA_SYNTAX dapat berisi menjadi T_ECHO, T_FOR, T_WHILE dan lain - lain dimana setelah tanda T_ sebenarnya adalah nama syntax PHP yang terletak pada baris eror karena kurang tanda ( ; ). Contoh :
1
2
3
4
echo 'Nama saya Edy S <br/>'
for($i=1;$i<=10;$i++){
    echo $i;
}
Maka tanda yang muncul dalam pesan adalah T_FOR , karena perintah FOR tepat berada dibawah perintah yang kurang tanda ( ; ), dalam hal ini kita dapat mencari kesalahan berdasarkan pesan T_FOR dan juga baris yang disebutkan

2. Kesalahan menutup tanda single quotes ( ' ) dan double quotes ( " )
Kesalahan menutup tanda sngle quotes memunculkan pesan kesalahan yang bermacam - macam dan terkadang letak kesalahannya berada cukup jauh diatas baris yang disebutkan dalam pesan eror. Penelusuran untuk kesalahan ini cukup sederhana, pada PHP editor seperti Notepad++, kita hanya cukup melihat darimana perubahan warna script yang mulai keliru, maka disitulah letak kesalahannya. Hal ini dikarenakan, editor akan menganggap semua kode yang berada dibelakang tanda ( ' ) tanpa adanya penutup dianggap sebagai string sehingga warnanya akan berubah menjadi abu - abu.

3. Kesalahan menutup kurung kurawal ( {} )
Kesalahan dalam penempatan tanda } juga akan memuncul pesan yang bermacam - macam, diantaranya :
1
Parse error: syntax error, unexpected $end in D:\AppServ\www\tutorial\eror.php on line 13
kata Parse error: unexpected $end menjadi tanda yang pertama, dimana kesalahan terjadi pada kelupaan menutup tanda } seperti pada perintah for, while dan if yang tidak memiliki kondis else dibawahnya.
1
Parse error: syntax error, unexpected T_ELSE in D:\AppServ\www\tutorial\eror.php on line 3
Kata unexpected T_ELSE menandakan adanya kesalahan diatas kondisi ELSE, contoh:
1
2
3
4
5
if($a==1){
    echo 'Benar';
else{
    echo 'Salah';
}

4. Kesalahan persayaratn dalam kondisi IF
Kesalahan ini terjadi dimungkinkan karena adanya kesalahan dalam penulisan syarat dalam kondisi IF, contoh :
1
2
3
if(strlen($nama)=3){
    echo 'Ok';
}
1
Fatal error: Can't use function return value in write context in D:\AppServ\www\tutorial\eror.php on line 1
Kesalahan terjadi karena kondisi if kurang tanda =, seharusnya menggunakan tanda == , Penelusuran kesalahan ini biasanya sesuai dengan baris yang disebutkan dalam pesan eror
5. Memanggil nama function yang tidak terdapat dalam refrensi script
Kesalahan yang dimungkinkan adalah karena adanya kesalahan dalam menyebutkan nama function, baik function itu merupakan function bawaan PHP atau function yang dibuat sendiri.
1
2
$nama = 'Edy S';
echo strlena($nama);
1
Fatal error: Call to undefined function strlena() in D:\AppServ\www\tutorial\eror.php on line 2
Kesalahannya adalah function strlena tidak terdapat dalam function bawaan php atau pun function yang dibuat sendiri. Penelusurannya silahkan langsung dicari pada script, yaitu kita cari kata strlena() pada baris yang disebutkan dalam pesan eror.

Hal yang paling berpengaruh dalam penelusuran kesalahan adalah jam terbang / pengalaman seorang programer. Biasakanlah menggunakan Editor - editor berbasis kode seperi Notepad++ dan Geany dalam melakukan pemrograman, karena dengan demikian kita akan semakin familiar dengan baris - baris kode yang kita buat. Sekian dulu tutorial kami kali ini, semoga tulisan Penelusuran Pesan Eror Dalam Pemrograman PHP yang singkat ini dapat bermanfaat bagi pembaca semua.
0 Komentar untuk " Penelusuran Pesan Eror Dalam Pemrograman PHP "